Lean Six Sigma Dasar: Pengenalan dan Prinsip Utama

Lean-Six-Sigma-Dasar-Pengenalan-Prinsip-Utama

Rate this post

Deskripsi Pelatihan

Pelatihan Lean Six Sigma Dasar ini dirancang untuk memberikan pemahaman dasar tentang metode Lean Six Sigma, yang menggabungkan prinsip-prinsip Lean dan Six Sigma untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas dalam proses bisnis. Peserta akan mempelajari konsep-konsep kunci Lean dan Six Sigma, teknik-teknik dasar, serta bagaimana menerapkan prinsip-prinsip ini untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah dalam proses. Pelatihan ini akan memberikan dasar yang kuat untuk menerapkan Lean Six Sigma dalam organisasi dan mempersiapkan peserta untuk tahap lebih lanjut dalam metodologi ini.

Tujuan Pelatihan

Memahami Konsep Dasar Lean dan Six Sigma: Peserta akan memahami prinsip dasar dan tujuan dari Lean dan Six Sigma serta bagaimana keduanya saling melengkapi.
Mengidentifikasi dan Mengurangi Pemborosan: Peserta akan belajar bagaimana mengidentifikasi dan mengurangi pemborosan dalam proses menggunakan prinsip Lean.
Mengukur dan Meningkatkan Kualitas: Peserta akan memahami cara mengukur dan meningkatkan kualitas menggunakan alat dan teknik Six Sigma.
Memahami Siklus DMAIC: Peserta akan mempelajari siklus DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) dan bagaimana menerapkannya dalam proyek perbaikan.
Menggunakan Alat dan Teknik Lean: Peserta akan belajar tentang alat dan teknik dasar Lean seperti 5S, Value Stream Mapping, dan Kaizen.
Menggunakan Alat dan Teknik Six Sigma: Peserta akan mempelajari alat dan teknik dasar Six Sigma seperti statistik deskriptif, analisis sebab-akibat, dan kontrol kualitas.
Menilai Kinerja Proses: Peserta akan belajar cara menilai kinerja proses dan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.
Menerapkan Lean Six Sigma dalam Proyek: Peserta akan memahami bagaimana menerapkan prinsip Lean Six Sigma dalam proyek nyata dan mengelola perubahan untuk keberhasilan jangka panjang.

Workshop Leader

Bambang Haryanto

Ialah instruktur dan konsultan independen serta berbagai Training Center, organisasi bisnis dan lembaga, antara lain pernah untuk BCA Group, Salim Group, Bank Tamara, Gajah Tunggal Group, Dharmala Group, PT Sampoerna, Tiga Raksa Group, Modern Group, Napan Group, Lippo Bank, Bogasari, dan PT Intraco Penta Tbk. Ia memulai karirnya dengan bekerja di berbagai hotel internasional selama empat setengah tahun, bidang sales dan pariwisata selama dua tahun sebelum menjadi dosen di Universitas Terbuka selama enam tahun. Selain menjadi dosen, Ia juga bertanggung-jawab serta memimpin banyak satuan tugas untuk menyelesaikan berbagai tugas manajerial dan pengembangan dalam bidang penyelenggaraan pendidikan tinggi.

Tahun 1989, Ia memulai bekerja di Divisi HRD dan Training Center BCA sebagai instruktur program-program manajemen dan pengembangan diri. Ia pernah menjadi Koordinator Program Pengembangan Manajemen. Ia juga telah berhasil menyusun, mengembangkan dan menyelenggarakan berbagai pelatihan untuk BCA Training Center.

Tahun 1993, Ia memulai karir sebagai instruktur dan konsultan yang bekerja secara mandiri untuk lebih dari tiga ratus organisasi bisnis dan lembaga. Hingga saat ini Ia telah menyelesaikan dengan baik lebih dari seribu kali berbagai jenis program pelatihan dan konsultasi. Bambang mempunyai ijasah Master of Education dari Simon Fraser University Canada (1989), Diploma III Perhotelan (1978), dan Sarjana Pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta (1983). Selain itu Ia juga sering mengikuti berbagai seminar dan pelatihan yang berkaitan dengan manajemen, kepemimpinan, penjualan, pemasaran, UMKM, dan pelayanan prima.

Jadwal 2025

23-24 January 2025
27-28 February 2025
20-21 March 2025
24-25 April 2025
27-28 May 2025
25-26 June 2025
30-31 July 2025
28-29 August 2025
29-30 September 2025
30-31 October 2025
27-28 November 2025
29-30 December 2025

Full Day Training, 09.00-17.00 wib

Venue Training

Yogyakarta:

NEO Hotel Malioboro Yogyakarta
Royal Malioboro by ASTON Yogyakarta
Novotel Suites Yogyakarta Malioboro

Jakarta:

Swiss-Belinn Simatupang, Jakarta Selatan
Swiss-Belhotel Pondok Indah, Jakarta Selatan
Ibis Styles Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan

(Kepastian venue akan dikonfirmasikan H-4 sebelum event)

Investment Fee

Yogyakarta: IDR 6,950,000/ Peserta

Jakarta: IDR 5,490,000/ Peserta

On-line Class: IDR 3,450,000/ Peserta

Harga sudah termasuk Training Material, USB, Sertifikat, Lunch & Coffee Break, Souvenir, Door Prize.
Discount 10% bagi peserta yang mendaftar lebih dari 1 participants dan pembayaran dilakukan sebelum event berlangsung.
In-House Training: minimal 4 Peserta.
On-Line Class: minimal 2 Peserta.

Outline Training

Day-1

1: Pengenalan Lean dan Six Sigma

Definisi dan Konsep Dasar Lean: Memahami prinsip dan tujuan dari metode Lean, serta bagaimana Lean membantu mengurangi pemborosan.
Definisi dan Konsep Dasar Six Sigma: Memahami prinsip dan tujuan dari Six Sigma, serta bagaimana Six Sigma meningkatkan kualitas proses.
Perbandingan Lean dan Six Sigma: Mengidentifikasi persamaan dan perbedaan antara Lean dan Six Sigma serta bagaimana keduanya saling melengkapi.

2: Identifikasi dan Pengurangan Pemborosan (Lean)

Jenis-Jenis Pemborosan dalam Lean: Mengidentifikasi tujuh jenis pemborosan dalam proses (Overproduction, Waiting, Transport, Extra Processing, Inventory, Motion, Defects).
Teknik 5S (Sort, Set in Order, Shine, Standardize, Sustain): Menerapkan teknik 5S untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih efisien.
Value Stream Mapping: Membuat dan menganalisis peta aliran nilai untuk mengidentifikasi dan mengurangi pemborosan.

3: Pengukuran dan Peningkatan Kualitas (Six Sigma)

Statistik Deskriptif dan Pengukuran Kualitas: Memahami alat statistik dasar untuk mengukur kinerja dan kualitas proses.
Analisis Sebab-Akibat dan Diagram Fishbone: Menggunakan diagram sebab-akibat untuk mengidentifikasi akar penyebab masalah.
Pengendalian Kualitas dan Statistik: Menggunakan alat kontrol kualitas untuk memastikan bahwa proses tetap dalam batas yang dapat diterima.

4: Siklus DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control)

Define (Definisi): Mempelajari cara mendefinisikan masalah dan menetapkan tujuan proyek.
Measure (Pengukuran): Teknik untuk mengukur dan mengumpulkan data yang relevan.
Analyze (Analisis): Menganalisis data untuk mengidentifikasi akar penyebab dan peluang perbaikan.

Day-2

5: Improve (Peningkatan) dan Control (Pengendalian)

Improve (Peningkatan): Mengembangkan dan menerapkan solusi untuk perbaikan proses.
Control (Pengendalian): Mengatur sistem pengendalian untuk memastikan perbaikan dipertahankan.
Dokumentasi dan Standarisasi: Menerapkan dokumentasi dan prosedur standar untuk mempertahankan hasil perbaikan.

6: Teknik Lean dan Alat

Kaizen (Perbaikan Berkelanjutan): Teknik untuk perbaikan berkelanjutan dalam proses kerja.
Just-In-Time (JIT) dan Kanban: Prinsip dan teknik untuk mengelola persediaan dan aliran kerja.
Peta Aliran Nilai (Value Stream Mapping): Teknik lanjutan untuk menganalisis dan merancang aliran nilai dalam proses.

7: Teknik Six Sigma dan Alat

Histogram dan Box Plot: Teknik visualisasi data untuk analisis kualitas.
Control Charts (Diagram Kontrol): Menggunakan diagram kontrol untuk memantau kinerja proses.
Pareto Analysis: Teknik untuk mengidentifikasi dan memprioritaskan masalah berdasarkan dampaknya.

8: Penerapan Lean Six Sigma dalam Proyek

Studi Kasus Lean Six Sigma: Menganalisis studi kasus penerapan Lean Six Sigma di berbagai organisasi.
Rencana Aksi untuk Proyek Lean Six Sigma: Menyusun rencana aksi untuk menerapkan Lean Six Sigma dalam proyek nyata.
Manajemen Perubahan dan Implementasi: Strategi untuk mengelola perubahan dan memastikan implementasi yang sukses dari proyek Lean Six Sigma.