Pedoman Penyusunan Standard Operating Procedures Perbankan

standard-operating-procedures-perbankan
Credit: Unsplash.com
Bagikan
Rate this post
Latar Belakang

Perbankan adalah isdustri yang diatur dengan sangat ketat oleh berbagai regulasi, baik internal maupun eksternal. Hal ini bisa dipahami, karena bisnis Perbankan berbasis kepada kepercayaan nasabah dan seluruh stake holders. Kepatuhan terhadap regulasi dan Standard Oprating Procedure (SOP) bagi Perbankan menjadi wajib hukumnya.

Terdapat beberapa peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mewajibkan perbankan memiliki SOP dalam tata laksana operasional bisnisnya, antara lain POJK No.13/3/POJK/2020 tentang Tata Kelola Bank, dan POJK No.No.35/POJK.03/2018 tentang penyelenggaraan Usaha Jasa Keuangan Sektor Perbankan, dan lain-lain. Dalam pasal di dalam POJK tersebut, dinyatakan bahwa setiap bank wajib memiliki SOP yang menjadi pedoman pelaksanaan operasional bisnisnya.

Dalam pengertiannya, Standard Operating Procedure adalah ketetapan tertulis mengenai aktivitas-aktivitas baku yang harus dilakukan dalam proses penyelenggaraan operasional pekerjaan, bagaimana dan kapan melakukannnya, dimana dan oleh siapa aktivitas dilakukan (Permendagri No.52/ Tahun 2011). Adapun International Conference on Harmonization (ICH), mendefinisikan SOP sebagai; “Detailed, written instruction to achieve uniformity of the performance of a specific function”.

Definisi lainnya menyatakan, SOP adalah pedoman prosedur operasional standar dalam suatu organisasi yang digunakan untuk memastikan bahwa setiap keputusan, langkah, atau tindakan, dan penggunaan fasilitas pemrosesan dilaksanakan oleh orang-orang yang berwenang dan telah berjalan secara efektif, konsisten, standar, dan sistematis (Rudi M Tambunan).

Standard Operating Procedures (SOP)

Dibuat dengan tujuan utama untuk menjadi pedoman bagi seluruh pegawai di sebuah organisasi atau perusahaan, terlebih perbankan, sehinga pekerjaan dilaksanakan dengan tertib, benar, seragam, dan lancar. Di samping juga, untuk memberikan kejelasan tentang tugas dan tanggung jawab setiap pegawai. Sehubungan itu pembuatan SOP harus dilakukan sedemikian rupa melalui prosedur, mekanisme, dan tahap-tahap yang runtut dan terencana dengan melibatkan berbagai pihak terkait yang berkepentingan.

Pelatihan Pedoman Penyusunan Standard Operating Procedures Perbankan ini akan memberikan dan/ atau meningkatkan kompetensi pegawai tentang prosedur, mekanisme, tahap-tahap, dan prinsip-prinsip penyusunan SOP yang benar, tertib, dan efektif, sehingga SOP yang dihasilkan akan mampu menjadi pedoman yang baik bagi setiap pegawai dalam tatalaksana pekerjaannya, khususnya di industri Perbankan.

Baca Juga: Strategi Terkini Kredit Konsumer Perbankan

Workshop Leader
Deddy Hermania Iskandar, Ir.
  • Certified Public Speaker & Presentation Skill
  • Certified Training Design & Delivery
  • Certified Professional Trainer and Facilitator
  • Certified of Risk Management Level 1, 2, and 3
  • Certified Professional Coach
  • Certified of Bankers Training Program – SME Lending in New York USA
  • Experienced in Outdoor and Indoor Team Building Program
  • Book author – “Dari Pemalu Menjadi Trainer

Mantan seorang Banker professional yang penuh integritas, pengabdian, dan sarat akan pengalaman lapangan, dengan masa kerja lebih dari 27 tahun. Selama menjalani profesi sebagai banker, ia lebih banyak bertugas di garis depan, yaitu di jaringan kantor cabang, kantor area, dan kantor wilayah. Service excellence, Sales & Marketing, Leadership, serta perencanaan strategi bisnis dan mengeksekusi program-program kerja bersama tim yang dipimpinnya menjadi keahliannya.

Profile Pekerjaan:
  1. Pensiun dari PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk tmt 1 Agustus 2013
  2. Pangkat terakhir Vice President
  3. Jabatan Terakhir : Wakil Kepala Wilayah Kanwil X Bank Mandiri Makassar
  4. Trainer dan Professional Coach di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri University) – 2013 s/d sekarang
  5. Associate trainer di PT. Puri Asri Bhakti Karya (PT. PaBk), Harta Insan Karimah (HIK) Group, Asbanda Academy, PT. Praveena Pastika Bina Mandiri (PPBM), PT. DNA, Banking Competency Center – Ikatan Bankir Indonersia, Indonesia Banking School, PT. Econand, Gramedia Academy, PT. Transforma Dimensi Semesta, Nayottama Dinamika Indonesia.
Penulis Buku:
  1. Dari Pemalu Menjadi Trainer (2018) PT. Elexmedia Computindo (Gramedia Group)
  2. Pemimpin Bermakna (2019) PT. Elexmedia Computindo (Gramedia Group)
  3. Post Power Syndrome vs Retired Husband Syndrome (2023) PT. Elexmedia Computindo (Gramedia Group)
Pengalaman Mengajar:
  1. Mengajar di kelas2 Bank Mandiri untuk calon frontliner, ODP (Officer Development Program), SDP (Staff Development Program), calon pemimpin pegawai mikro (PPMM), kepala cabang, kepala departemen/ kepala divisi sampai sekarang.
  2. Mengajar di JTrust Bank Jakarta, Maybank, Bank Artha Graha Internasional, Bank Kalsel, Bank Kalbar, BPD DIY, Bank NTB, Bank NTT, Bank Sulut, Bank Bengkulu, Bank Jateng, Bank Jatim, Bank Sumut, Bank Sumsel Babel, Bank Jambi, Bank Sulteng, BPR KS Bandung, BPR Kedung Arto Semarang dan BPR Syariah HIK, kelas beauty advisor Poppy Dharsono, Frontliners Mal Artha Gading, RSUD Kab. Barabai, Kalsel, Koperasi Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Koperasi Inti Dana Semarang.

Merupakan alumnus Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran jurusan Agronomi. Lulus tahun 1982.

Jadwal 2025
  • 20-21 January 2025
  • 17-18 February 2025
  • 17-18 March 2025
  • 21-22 April 2025
  • 26-27 May 2025
  • 23-24 June 2025
  • 28-29 July 2025
  • 25-26 August 2025
  • 25-26 September 2025
  • 27-28 October 2025
  • 24-25 November 2025
  • 22-23 December 2025

Full Day Training, 09.00-17.00 wib

Baca Juga: Teknik Penagihan Kredit Bermasalah

Venue Training

Yogyakarta:

  • NEO Hotel Malioboro Yogyakarta
  • Royal Malioboro by ASTON Yogyakarta
  • Novotel Suites Yogyakarta Malioboro

Jakarta:

  • Swiss-Belinn Simatupang, Jakarta Selatan
  • Swiss-Belhotel Pondok Indah, Jakarta Selatan
  • Ibis Styles Simatupang, Jakarta Selatan

(Kepastian venue akan dikonfirmasikan H-4 sebelum event)

Jenis Pelatihan
  1. Offline Training
  2. Online Training
  3. In-House Training
Investment Fee

Yogyakarta: IDR 6,950,000/ Peserta

Jakarta: IDR 5,450,000/ Peserta

On-line Class (Zoom Workplace): IDR 3,450,000/ Peserta

  • Harga sudah termasuk Training Material, USB, Sertifikat, Lunch & Coffee Break, Souvenir, Door Prize.
  • Discount 10% bagi peserta yang mendaftar lebih dari 1 participants dan pembayaran dilakukan sebelum event berlangsung.
  • In-House Training: minimal 4 Peserta.
  • On-Line Class: minimal 2 Peserta.

Baca Juga: Dasar-Dasar Manajemen Risiko Bank

Manfaat Pelatihan
  1. Membekali peserta dengan pengetahuan dan ketrampilan metode, teknik, langkah-langkah penyusunan SOP Perbankan yang efisien dan efektif
  2. Setelah mengikuti training Pedoman Penyusunan Standard Operating Procedures Perbankan ini, peserta akan memiliki kompetensi yang memadai untuk tidak hanya membantu dalam penyusunan SOP melainkan juga mengimplementasikannya di tempat kerja sebagai bagian penting dari membangun budaya kepatuhan dalam industri Perbankan
Outline Training

Day-1

  1. Pengertian dan konsep dasar Standard Operating Procedures Perbankan
    • Definisi dan tujuan SOP Perbankan
    • Jenis-jenis SOP Perbankan
    • Manfaat penerapan SOP Perbankan bagi Bank
    • Perbedaan SOP Perbankan dengan dokumen pedoman lainnya
  2. Landasan Hukum SOP Perbankan
    • Peraturan OJK terkait SOP Perbankan
    • Peraturan Bank Indonesia terkait SOP Perbankan
    • Ketentun Internal Bank terkait SOP Perbankan
  3. Struktur dan Komponen SOP Perbankan yang efektif
    • Struktur Baku SOP Perbankan
    • Komponen-komponen Penting dalam SOP Perbankan
    • Penyesuaian struktur dan komponen SOP Perbankan sesuai dengan kebutuhan bank
    • Penyusunan SOP Perbankan yang mudah dipahami dan diterapkan
  4. Studi Kasus dan Simulasi
    • Peserta dibagi ke dalam kelompok diskusi
    • Setiap kelompok diberikan contoh kasus terkait
    • Setiap kelompok membahas dan mendiskusikan kasus yang diterimanya, kemudian hasilnya dipresentasikan

Day-2

  1. Review materi hari pertama
  2. Tahapan penyusunan SOP Perbankan yang komprehensif
    • Persiapan penyusunan SOP
    • Penyusunan draft SOP
    • Review dan finalisasi SOP
    • Implementasi dan monitoring SOP
  3. Peninjauan dan pembaruan SOP Perbankan secara berkala
    • Pentingnya peninjauan dan pembaruan SOP Perbankan
    • Prosedur peninjauan dan pembaruan SOP perbankan
    • Dokumen yang diperlukan untuk peninjauan dan pembaruan SOP Perbankan
    • Tips untuk menjaga SOP Perbankan tetap relevan dan update
  4. Sharing pengalaman trainer dalam praktek penyusunan SOP Perbankan
  5. Simulasi penyusunan SOP Perbankan oleh peserta training
    • Masing-masing kelompok peserta diminta memilih SOP yang dikehendakinya
    • Masing-masing kelompok peserta diminta membuat draft SOP yang dipilihnya
    • Masing-masing kelompok peserta diminta mempresentasikan draft SOPnya
  6. Penutupan dan Evaluasi Training

Baca Juga: Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme

Delivery Method

Training dilaksanakan dengan menganut Adult Learning Principles, di mana penyampaian teori berimbang dengan diskusi aktif menggunakan komunikasi interaktif dua arah. Selain itu dari awal hingga selesai, seluruh peserta akan terus dilibatkan berpartisipasi aktif dalam berbagai aktivitas di kelas. Kegiatan training akan dilengkapi pula dengan penayangan klipklip video yang relevan dan inspiratif, juga game-game yang menarik.

Sasaran Peserta

Manajer dan pegawai yang memiliki keterlibatan dalam perumusan dan pedoman penyusunan Standard Operating Procedures Perbankan.

You may also like...